NUSANTARAONLINE.CO.ID-Pandan,-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatra Utara (Sumut), resmi memperpanjang status tanggap darurat bencana untuk dua pekan ke depan. Keputusan ini diambil melalui pertimbangan bersama antara Pemkab Tapteng dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Bupati Tapteng, Masinton Pasaribu, menjelaskan bahwa perpanjangan tersebut diperlukan karena masih banyak wilayah terdampak yang belum dapat dijangkau.
Sedikitnya ada 19 lokasi masih terisolasi, antara lain Simarpinggan, Pargaringan, Sialogo, Panjalihotan Baru, Danau Pandan, Muara Sibuntuon, Sibio-Bio, Bonandolok, Mardame, Naga Timbul, Rampah, Simaninggir, Desa Nauli, Bair, Aloban Bair, Mela Dolok, Tapian Nauli Saurmanggita, Sait Kalangan II, Hutanabolon, dan Sipange.
“Kondisi ini membuat pencarian dan evakuasi korban banjir bandang dan longsor belum optimal,” ujar Masinton saat memimpin Rapat Koordinasi Penanggulangan Bencana di Ruang Cenderawasih, Kantor Bupati Tapteng, Pandan,seperti dikutip infopublik.id,Minggu (7/12/2025).
Dalam pemaparannya, Bupati Masinton juga menyampaikan perkembangan terkini penanganan bencana. Jumlah korban meninggal dunia tercatat 110 jiwa, sementara 93 orang masih dalam pencarian. Adapun jumlah pengungsi mencapai 18.331 orang. Untuk suplai kebutuhan masyarakat, penyaluran BBM berjalan lancar, namun suplai LPG dan air bersih masih terbatas akibat kerusakan infrastruktur. Pemerintah pusat telah memfasilitasi tandon air guna memperkuat layanan dasar bagi warga terdampak.
Sarana komunikasi disebut terus membaik dan listrik mulai normal di sebagian besar wilayah, kecuali area yang terkena dampak longsor berat.
Untuk mempercepat distribusi bantuan, Pemkab Tapteng juga membuka beberapa posko penyaluran, antara lain di Sukabangun, Badiri, Pandan, dan Sorkam.
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, (Purn) Mayjen TNI Fajar Setiawan, menyatakan dukungan penuh atas langkah Pemkab Tapteng memperpanjang status tanggap darurat.
“Perpanjangan ini sudah tepat. Apabila memang diperlukan bisa diperpanjang lagi,” ujarnya.
Rapat koordinasi tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Tapteng Mahmud Efendi Lubis, Dandim 0211/TT, Kapolres Tapteng, para kepala OPD, Sales Retail Area Sibolga, Kemkomdigi serta Basarnas Nias.(/).

